Rabu, 22 Juli 2015

Makna He’s dan It’s



Alfaqih Warsono

Dalam kalimat / pernyataan Bahasa Inggris seringkali ditemukan kata seperti “he’s”. Pernyataan / kalimat yang terdapat kata “he’s” ini memiliki kemungkinan makna yang berbeda, bergantung pada pelengkap yang mengiringinya.

Berikut contoh dan maknanya :

1.   He’s a boy.  He’s sleeping.  He’s sick.  He’s in the living room.

Kata “he’s” yang diikuti pelengkap seperti di atas berarti sama dengan “he is”.
He is a boy (dia seorang cowok).  He’s sleeping (dia sedang tidur).  He’s sick (dia sakit).  He’s in the living room (dia di ruang tamu).

a boy [seorang anak laki-laki]         = pelengkap / kata benda yang identik dengan “he” (he=dia laki-laki, boy=anak laki-laki).
sleeping [sedang tidur]                   = kata kerja bermakna “sedang” (V-ing)
sick [sakit]                                      = kata sifat (langsung mensifati kata “he”/dia laki-laki)
in the living room [di ruang tamu] = kata keterangan tempat.

2.   He’s sleeping in my bedroom last night.
He’s sick yesterday
He’s in the mosque on that day
He’s watching TV when it rained
He’s in Jakarta two days ago.


Kata “He’s” yang diikuti pelengkap seperti di atas berarti sama dengan “he was”. Pelengkap yang dimaksud di sini ialah pelengkap yang menunjukkan keterangan waktu lampau.

Kata yang digarisbawahi berikut  ini adalah contoh keterangan yang menunjukkan lampau.

He was sleeping in my bedroom last night [dia sedang tidur di kamarku tadi malam]
Cf (=bandingkan). He is sleeping [now] (dia sedang tidur  [sekarang])
He was sick yesterday [dia sakit kemarin]
Cf. He is sick [now] (dia sakit [sekarang])
He was in the mosque on that day [dia di masjid pada hari itu]
Cf. He is in the mosque [now] (dia di masjid [sekarang])
He was watching TV when it rained [dia sedang menonton TV ketika hujan turun]
Cf. He is watching TV [now] (dia sedang menonton TV [sekarang])
He was in Jakarta two days ago [dia di Jakarta 2 hari yang lalu]
Cf. He is in Jakarta [now] (dia ada di Jakarta [sekarang])


3.   He’s gone to Mecca.
He’s got married.
He’s passed the limit
.

Kata “He’s” yang diikuti pelengkap berupa kata kerja ke-3 seperti di atas berarti sama dengan “he has”

Berikut hasilnya:
-      He has gone to Mecca.  (go-went-gone=pergi)
(dia telah pergi ke Mekkah)
-      He has got married.   (get-got-got/gotten=mendapat)
(dia telah menikah)
-      He’s passed the limit.  (pass-passed-passed=melampauai/melewati)
(dia telah melampaui batasnya)


Seperti halnya “he’s” kata “It’s” juga memiliki persamaan.
Berikut contohnya:

1.   Bentuk simple/sederhana
It’s me.   It’s OK.   It’s Sunday.    It’s raining.    It’s a cat.  It’s easy to open the box.
Berarti :
It is me (ini aku)
It is OK (OK-lah)
It is Sunday (hari ini hari Minggu)
It is raining (hari sedang turun hujan)
It is a cat   (itu/ini adalah seekor kucing)
It is easy to open the box (mudah sekali membuka kotak itu)

2.   Bentuk lampau (ketika ada keterangan lampau)
It’s me speaking when you called.
It’s Sunday the day before
.
Berarti:
It was me speaking when you called (saya yang bicara ketika kau menelpon)
It was Sunday the day before (hari sebelumnya adalah hari Minggu)
(kata yang digarisbawahi adalah keterangan lampau)

Bentuk perfect/sempurna (dengan kata kerja ke-3)
It’s been completed.
It’s gone forever.
It’s started working
.
Berarti:
It has been completed ([hal itu] telah selesai)   (be-was/were-been)
It has gone forever  (telah pergi/lenyap)    (go-went-gone)
It has started working  ([mesin itu] telah mulai berjalan/bekerja)   (start-started-started)
(kata yang digarisbawahi adalah bentuk kata kerja ke-3)